Imam Besar Masjid Istiqlal Selaku Ketua Harian BPMI Lantik Direksi Madrasah Istiqlal, PKUMI dan IGF

Ketua Harian Badan Pengelola Masjid Istiqlal (BPMI) melantik direksi Madrasah Istiqlal, Pendidikan Kader Ulama Masjid Istiqlal (PKUMI) dan Istiqlal Global Fund (IGF), di Masjid Istiqlal, Jakarta, Senin (21/3).

Share :
Imam Besar Masjid Istiqlal Selaku Ketua Harian BPMI Lantik Direksi Madrasah Istiqlal, PKUMI dan IGF
Berita

Jakarta, www.istiqlal.or.id - Imam Besar Masjid Istiqlal selaku Ketua Harian Badan Pengelola Masjid Istiqlal (BPMI) Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar, MA, melantik direktur Madrasah Istiqlal Jakarta, direksi Pendidikan Kader Ulama Masjid Istiqlal (PKUMI) dan direksi Istiqlal Global Fund (IGF), di Masjid Istiqlal, Jakarta, Senin (21/3).

Sebelum pelantikan ditetapkan, Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar, MA, terlebih dahulu mengikrarkan poin-poin sumpah yang setelahnya diikuti oleh para direksi PKUMI, direktur Madrasah Istiqlal Jakarta, serta direksi IGF.

Adapun nama-nama direksi pengelola yang dilantik di antaranya sebagai berikut.

Struktur Organisasi PKUMI:

1. Prof. Dr. KH. A. Thib Raya, MA sebagai Direktur PKUMI
2. Drs. H. Mulawarman Hannase, Lc., MA.Hum sebagai Manager Program Doktoral PKUMI
3. Mas'ud Halim, MA sebagai Manager Program 
4. Hj. Rosita Tandos, Ph.D sebagai Manager Program PKUMI-Perempuan

Struktur Madrasah Istiqlal:

1. Moch. Taufiqurrahman, MA sebagai Direktur Madrasah Istiqlal Jakarta

Struktur Direksi IGF:
1. Mulyono Lodji, M.Si, sebagai Direktur Umum IGF
2. Abdul Basit Baledlowi sebagai Direktur Marketing Komunikasi dan Keuangan
3. Ahsanul Haq sebagai Direktur Pengembangan Bisnis dan Kerjasama Korporasi
4. Dwi Andayani sebagai Direktur Pengembangan Usaha Halal
5. Aan Yugiastomo sebagai Direktur Pengembangan Ekosistem Usaha dan Digitalisasi
6. H. Abu Hurairah, Lc., MA., sebagai Direktur Pengembangan Filantropi (Ziskurban)
7. H. Nur Khayyin Muhdlor, Lc. ME., sebagai Direktur Pengembangan Wakaf

Dalam amanatnya, KH Nasaruddin menyampaikan, peran PKUMI harus dapat terlihat di masyarakat. "Masyarakat perlu tahu alasan Masjid Istiqlal menyelenggarakan pendidikan kader ulama, yaitu untuk mencetak ulama-ulama unggul yang berkopeten, sehingga dapat menjadi rujukan warga bangsa di masa yang akan datang."

"Kita juga harus bersinergi, berkolaborasi, bekerja sama dengan lembaga-lembaga yang berkaitan dengan PKUMI, di antaranya Kementerian Agama, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Dewan Pengarah Masjid Istiqlal, Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) dan Institut Perguruan Tinggi Ilmu Al Qur'an (PTIQ)," papar KH Nasaruddin.

"Kemudian untuk IGF, kalian semua adalah tulang punggung yang diharapkan dapat mampu memberikan fasilitas, energi, dan bisa memberikan kemandirian atas segala kebutuhan Masjid Istiqlal. Semoga dengan adanya prestasi keterbukaan, yang didasari niat dan keteguhan dari para pengelola IGF ini senantiasa diberikan keberkahan," tambah KH Nasaruddin.

"Sebesar apapun tantangan dan rintangannya, jika kita berkolaborasi dengan penuh tanggung jawab maka insyaallah senantiasa dapat kita lalui," harap KH Nasaruddin.

Setelah amanat yang dipaparkan KH Nasaruddin, kegiatan pelantikan ditutup dengan foto bersama para pimpinan BPMI. (FAJR/Humas dan Media Masjid Istiqlal)

Related Posts: