Jakarta, www.istiqlal.or.id - Masjid Istiqlal kembali dibuka 24 jam bagi para Muktakif selama sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan, terhitung pada 20 Ramadhan s.d. 1 Syawal 1444 hijriah.

"Untuk i'tikaf di Masjid Istiqlal ada dua hal, pertama untuk jamaah umum dan kedua  peserta i'tikaf terpadu yang melalui pendaftaran," ujar Kasubid Peribadatan BPMI H. Mulyadi, SE.I, kepada Humas Istiqlal.

Bagi jamaah yang ingin mengikuti itikaf dan qiyamullail di Masjid Istiqlal, diharapkan dapat memperhatikan hal-hal berikut, di antaranya:

1. Niat yang lurus dalam memaksimalkan diri beribadah di Masjid Istiqlal;
2. Dalam kondisi sehat secara jasmani dan rohani;
3. Membawa alat ibadah pribadi, seperti perlengkapan shalat dan Al-Qur'an;
4. Jaga barang bawaan, dimanapun dan kapanpun;
5. Dilarang/Hindari membawa barang bawaan berharga yang berlebih (misal: alat elektronik, perhiasan, tempat tidur, dan sebagainya);
6. Gunakan kendaraan umum saat ke Masjid Istiqlal;

Saat ini untuk bisa sampai di Istiqlal, para jamaah dimudahkan dengan ragam moda transportasi, seperti Transjakarta, Bus, Bajaj, Kereta Commuterline, hingga kendaraan berbasis daring.

7. Dianjurkan membawa santapan sahur pribadi;

Santapan sahur disarankan untuk dibawa secara pribadi karena selama qiyamullail dan i'tikaf, Masjid Istiqlal menyediakan santap sahur bagi jamaah yang hadir sebanyak 2.000 sampai 2.500 box nasi.

"Karena biasanya antusias jamaah yang hadir mencapai 5.000 hingga 10.000 orang. Maka disarankan agar jamaah membawa santap sahur pribadi, guna  mengantisipasi jika santap sahur yang disediakan tidak cukup untuk mengakomodir jumlah jamaah yang datang. " terang Mulyadi.

8. Turut serta menjaga keamanan dan kenyamanan beribadah.

Rangkaian Kegiatan Qiyamullail di Istiqlal

Adapun terkait pelaksanaan qiyamullail di Masjid Istiqlal, rangkaian ibadahnya dimulai pukul 00.30 s.d. 03.00 WIB, diisi dengan ragam kegiatan, di antaranya:

1. Pembacaan Al-Qur’an, 
2. Tausiah Imam Besar Masjid Istiqlal, 
3. Shalat tasbih (4 rakaat dengan 2x salam dengan 300 tasbih), 
4. Shalat tahajjud (8 rakaat dengan 4x salam), 
5. Shalat witir (3 rakaat dengan 2x salam), 
6. Do’a dan muhasabah.

Jadwal Imam dan Bilal Qiyamullail Ramadhan 1444 Hijriah di Masjid Istiqlal

InsyaAllah pada 10 malam terakhir Ramadhan 1444 Hijriah di Masjid Istiqlal akan dikhidmatkan dengan para imam dan bilal sebagai berikut:

Malam ke-21, Rabu 12 April 2023 
Imam Pertama: H.A. Rofi’uddin Mahfudz, M.Ag 
Imam kedua:H.A. Husni Ismail, M.Ag 
Bilal: H. Saiful Anwar, S.Pd.I

Malam ke-22 Kamis 13 April 2023
Imam Pertama: Drs.H. Hasanuddin Sinaga, MA 
Imam kedua: H.A. Anshoruddin Ibrahim, MA
Bilal: Muh. Syawal Mubarak, S.Sos

Malam ke-23 Jum’at 14 April 2023 
Imam pertama: H.A. Anshoruddin Ibrahim, MA 
Imam kedua: H.M. Salim Ghazali, SQ, S.Ud Bilal: Abdullah Sengkang, S.Ag

Malam ke-24 Sabtu 15 April 2023 
Imam pertama: H.M. Salim Ghazali, SQ, S.Ud 
Imam kedua: Drs.H. Hasanuddin Sinaga, MA Bilal: H. Ahmad Achwani, S.Ag

Malam ke-25 Ahad 16 April 2023 
Imam pertama: H.A. Anshoruddin Ibrahim, MA 
Imam kedua: H. Ahmad Muzakkir Abdurrahman, Lc 
Bilal: Qadarasmadi Rasyid, S.Hum

Malam ke-26 Senin 17 April 2023  
Imam pertama: H.M. Salim Ghazali, SQ, S.Ud 
Imam kedua: H.A. Rofi’uddin Mahfudz, M.Ag 
Bilal: Ilham Mahmuddin, S.Pd.I

Malam ke-27 Selasa 18 April 2023 
Imam pertama: H. Martomo Malaing, SQ, MA. 
Imam kedua: H.A. Husni Ismail, M.Ag 
Bilal: H. Muhdori AR, M.Pd.I

Malam ke-28 Rabu 19 April 2023 
Imam pertama: H. Ahmad Muzakkir Abdurrahman, Lc 
Imam kedua: Drs.H. Hasanuddin Sinaga, MA 
Bilal: H. Saiful Anwar, S.Pd.I

Malam ke-29 Kamis 20 April 2023 
Imam pertama: H. Martomo Malaing, SQ, MA. 
Imam kedua: H.A. Husni Ismail, M.Ag 
Bilal: Muh. Syawal Mubarak, S.Sos

Malam ke-30 Jum’at 21 April 2023
Imam pertama: H.A. Rofi’uddin Mahfudz, M.Ag 
Imam kedua: H. Ahmad Muzakkir Abdurrahman, Lc 
Bilal: Abdullah Sengkang, S.Ag